Surabaya – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Timur melakukan audiensi dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Jawa Timur (21/02). Melalui audiensi ini, KPID Jatim memaparkan Laporan Kinerja KPID Jawa Timur Tahun 2023 kepada Kominfo Jawa Timur.
Yosua mengungkapkan koordinasi dan kolaborasi yang terjalin dengan berbagai pihak termasuk Kominfo Jawa Timur telah mendukung berjalannya program kerja KPID Jatim.
“Kami bersyukur sejauh ini koordinasi dengan Diskominfo Jatim berjalan baik sehingga proses diseminasi informasi dapat berjalan dengan lancar,” kata Yosua di Ruang Kepala Dinas Kominfo Jawa Timur.
Selain Laporan Kinerja Tahun 2023, Yosua juga memaparkan terkait program kerja KPID Jawa Timur yang telah terlaksana di tahun 2024. Sepanjang awal tahun 2024, KPID Jawa Timur telah melakukan pembentukan Gugus Tugas Pengawasan Pemilu, Koordinasi dengan Penyelenggara Pemilu terkait pengawasan siaran Pemilu, Sosialisasi Siaran Pemilu kepada lembaga penyiaran, Penerimaan Mahasiswa Magang, Optimalisasi Keterbukaan Informasi Publik, Gerakan Literasi Sejuta Pemirsa (GLSP), serta Monitoring Siaran Pemilu.
Dalam pertemuan ini, juga dilakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) 2024. Kepala Dinas Kominfo Jawa Timur Sherlita Dewi Agustin berpesan, setiap agenda KPID Jawa Timur dapat diselaraskan dengan Program Prioritas Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
“Saya berharap setiap agenda KPID Jatim dapat berjalan beririsan dengan Program Prioritas Pemprov Jatim sehingga dapat mendorong percepatan pembangunan di Jawa Timur,” kata Sherlita.
Kunjungan ini dihadiri oleh Ketua KPID Jawa Timur Immanuel Yosua, Wakil Ketua KPID Jawa Timur Dian Ika Riani, Koordinator Bidang Kelembagaan KPID Jawa Timur Royin Fauziana, Koordinator Pengawasan Bidang Isi Siaran KPID Jawa Timur Sundari, dan Koordinator Bidang Pengelolaan Kebijakan dan Sistem Penyiaran KPID Jawa Timur Ahmad Afif Amrullah. Turut mendampingi Ketua Diskominfo Jatim Sherlita Dwi Agustin, hadir pula Kepala Seksi Layanan Informasi Publik Putut Darmawan dan Kepala Seksi Sumber Daya Komunikasi Publik Eko Setiawan (CPS).
